Kecerdasan emosional yang tidak kalah penting dengan kecerdasan intelektual

kecerdasan emosional adalah
Semua pasti pernah dengar tentang kecerdasan intelektual atau yang sering disebut dengan IQ. Kecerdasan intelektual disebut-sebut sangat penting dalam menentukan kesuksesan seseorang. Semakin memiliki IQ tinggi maka semakin orang tersebut disebut jenius. Namun IQ merupakan kecerdasan turunan atau dibawa sejak lahir dan tak bisa dipelajari lebih lanjut. Berbeda dengan IQ, yaitu EQ merupakan kecerdasan yang bisa dipelajari, bukan kecerdasan yang dibawa sejak lahir. Lalu apa itu EQ?

Jadi apa pengertian kecerdasan emosi?

EQ adalah singkatan dari emotional quotient atau kecerdasan emosional dimana merupakan kecerdasan atau kemampuan untuk menerima, menilai, mengelola dan mengontrol emosi dalam dirinya atau terhadap orang disekitarnya. EQ berhubungan dengan emosi dan cara pengendaliannya. Semakin orang memiliki EQ tinggi maka semakin ia mampu melihat kebahagiaan dalam hidupnya. Adapun penelitian yang mengungkapkan bahwa kecerdasan emosional berkontribusi dua kali lebih penting dibanding kecerdasan intelektual dalam kesuksesan seseorang.

Lalu bagaimana cara meningkatkan EQ?

Seperti yang disebutkan sebelumnya, yaitu EQ merupakan kecerdasan yang bisa dipelajari ataupun dilatih. Berikut ini merupakan cara untuk meningkatkan kecerdasan emosional yang dikutip dari klikdokter.com, yaitu diantaranya :

1. Membangun pengendalian diri

Pengendalian diri sangat penting untuk meningatkan kecerdasan emosional. Bagaimana kamu bisa mengendalikan diri agar tidak bersedih berlarut-larut, marah ataupun kecewa. Luapkan segala emosi, kemudian kendalikan diri mu agar tidak berlarut dalam emosi yang sedang terjadi.

2. Menumbuhkan motivasi

Motivasi penting untuk diri sendiri. Orang yang memiliki kecerdasan emosi tinggi mampu menumbuhkan motivasi dalam dirinya, sehingga segala emosi yang muncul tidak akan mengancurkan dirinya.

3. Belajar untuk berempati

Bukan hanya mampu merasakan apa yang dirasakan orang lain. Namun harus memahami sudut pandang orang lain, mengerti dari sudut pandang orang tersebut dan berusaha untuk memberikan solusi. Dengan begitu perlahan akan meningkatkan kecerdasan emosi mu.

4. Berpikir terbuka

Misalkan argumen orang lain berbeda dengan mu. Lantas jangan langsung menghakimi dan marah-marah. Mulai sekarang coba kendalikan diri lalu membuka pikiran untuk menerima segala pendapat yang berbeda-beda.

5. Mengelola emosi negatif

Emosi negatif akan selalu datang dengan tiba-tiba. Entah marah, kecewa, merasa terkhianati atau emosi negatif lainnya. Namun dengan pengelolaan emosi negatif yang tepat maka akan meningkatnya kecerdasan emosi mu.

6. Melatih keterampilan berkomunikasi

Untuk melatih kecerdasan emosi selanjutnya yaitu dengan melatih keterampilan berkomunikasi. Bukan hanya dengan berkomunikasi melalui ucapan, namun juga bisa memahami orang lain dari gestur ataupun ekspresi wajah. Hal tersebut mampu meningatkan kecerdasan emosi yang sedang dilatih.

8. Tidak bersikap reaktif

Maksudnya adalah apabila sedang berada disituasi yang membuat marah, bukan malah ikut menjadi marah. Lakukan relaksasi diri misal mengambil nafas dan menghembuskannya dalam-dalam, atau duduk menyenderkan bahu untuk membuat pikiran lebih jernih.

Seberapa pentingnya kecerdasan emosional?

Dari sebuah penelitian psikologi di Harvard School of Education yang dikutip dari akupintar.id menjelaskan, apabila seseorang yang terampil mengelola emosinya, maka akan dapat menangani perasaannya sendiri dengan baik, juga mampu membaca dan menghadapi perasaan orang lain. Orang  dengan kecerdasan emosional tinggi juga memiliki potensi keberuntungan dalam setiap kehidupan. Maka dapat disimpulkan bahwa kecerdasan emosional itu sangat penting untuk dilatih demi mengatasi kesulitan, mengendalikan stres, meredakan konflik maupun dalam berkehidupan sosial lainnya.

Ciri orang memiliki kecerdasan emosi

Menurut Howard Gardner pada tahun 1983 ada beberapa pokok utama atau ciri-ciri dari seseorang yang memiliki kecerdasan emosional, yaitu diantaranya :

1. Mampu menyadari dan mengelola emosi diri sendiri

Seseorang yang memiliki kecerdasan emosi adalah salah satunya dengan bisa menyadari dan mengelola emosinya sendiri. Misalnya seseorang tiba-tiba merasa kecewa. Dia paham emosi yang sedang dialaminya adalah kecewa dan paham dengan alasan kenapa bisa kecewa. Tak ingin merasakan kekecewaan yang berlarut-larut pada akhirnya dia melakukan tindakan atau mengelola emosi tersebut agar tidak mempengaruhi produktivitasnya.

2. Memiliki kepekaan terhadap emosi orang lain

Tidak semua orang memiliki kepekaan terhadap emosi orang lain. Istilah simple nya adalah empati. Apabila seseorang memiliki kecerdasan emosi tinggi maka dia mampu merasakan apa yang sedang dirasakan orang lain.

3. Mampu merespon dan bernegosiasi dengan orang lain secara emosional

Bagi seseorang yang memiliki kecerdasan emosional kedekatan dengan orang lain bukan saja hanya sebatas dekat. Dia mampu bersosialisasi dengan melibatkan emosional. Sehingga orang-orang ber EQ tinggi memiliki dunia kesosialan tinggi.

4. Mampu menggunakan emosi sebagai alat untuk memotivasi diri

Terkadang ada saatnya merasa gagal, patah hati atau kecewa. Namun seseorang yang memiliki kecerdasan emosi tinggi mampu mengelola emosi negatif itu untuk memotivasi dirinya. Dia mampu melihat harapan dari sebuah kegagalan. Sikap optimistis tersebut bisa membuat dia kembali bangkit.

Demikianlah artikel ini disampaikan, semoga memberikan wawasan dan informasi baru bagi pembaca Diyanti Blog sekalian.

Next Post Previous Post