Cara Lepas Dari Jebakan Orang Yang Pura-Pura Baik

Toxic People

Bertemu dengan orang yang pura-pura baik memang mengesalkan. Apalagi sampai terjebak masuk ke lingkungan orang-orang tersebut. Bahkan ada pula yang merasa kesulitan untuk keluar jebakan dari orang yang pura-pura baik.

Sepengalaman saya orang yang pura-pura baik itu punya ciri khas, yaitu dia terlalu sering cerita kebaikan dirinya sendiri. Sebenarnya nggak bisa menjadi patokan untuk disebut pura-pura baik sih. Namun hal tersebut diikuti dengan sikap dirinya yang suka membantu untuk memanfaatkan kita.

Kadangan, kamu suka ngerasa nggak sih sama orang yang bantu kita, tapi nggak tau kenapa kita kesulitan menolak permintaannya meski dia sendiri nggak ungkit kebaikannya atas diri mu. Ini merupakan sikap orang yang pura-pura baik dengan level yang tinggi.

Kita jadi mengikuti kemauannya, kita sulit menolak atas dasar kebaikan yang telah dia berikan. Hal ini tentunya akan membuat diri sendiri merasa nggak nyaman. Terutama untuk kamu yang merasa harus bersikap baik kepada orang yang telah membantu mu.

Kebaikan mu ini bisa menjadi bumerang untuk dimanfaatkan beberapa pihak. Dan resiko besarnya kamu terjebak dengan orang-orang toxic yang memang ingin memanfaatkan kebaikan mu.

Dan berikut ini adalah cara lepas dari jebakan orang yang pura-pura baik yang hanya ingin memanfaatkan diri mu saja.

1. Menolak Adalah Kunci Utama

Menolak bisa menjadi sangat sulit ketika kamu sudah terjebak sangat dalam dengan orang yang pura-pura baik kepada mu. Hal ini bisa terjadi kalau memang terlalu banyak bantuan yang sudah mereka berikan, dan bisa jadi juga status kedudukan mu dengan dia atau mereka nggak sama. Oleh karena itu untuk menolak permintaan mereka jadi cukup sulit.

Lalu bagaimana? Apa mungkin akan terjebak terus dengan orang-orang tersebut?

Tentu saja menolak juga ada caranya. Dengan pelan, dengan sopan dan tersirat. Kalau memang mereka ingin memberikan bantuan lagi mungkin, langkah awalnya bisa pelan-pelan menolak. Dan kalau kamu sudah terlanjur kejebak oleh mereka, kamu bisa menolak permintaan mereka dengan cara yang tetap sopan.

2. Punya Sikap Yang Tegas Terhadap Diri Sendiri

Sikap yang tegas itu penting supaya nggak jadi mainan banyak orang. Mungkin ketika kamu bisa bertindak untuk menolak, hal-hal semacam dijauhi, menjadi bahan omongan akan kamu alami. Apalagi kedudukan orang yang pura-pura baik ini lebih tinggi dari mu.

Akan tetapi menurut saya, lebih baik seperti ini dibanding membuat diri sendiri nggak nyaman sepanjang waktu. Oleh karena itu ketegasan semacam ini harus kamu punya untuk bisa keluar dari jebakan orang yang pura-pura baik atas diri mu.

3. Berani

Seseorang yang berani keluar dari lingkungan toxic menurut saya itu keren banget. Karena faktanya keberanian ini hanya dimiliki orang-orang tertentu saja. Sebab bisa jadi ada resiko besar yang akan kamu hadapi.

Misalnya jadi sendirian dan banyak penghakiman yang akan kamu terima. Namun kalau memang sudah menumbuhkan ketegasan dalam diri, percaya saja keberanian semacam ini akan datang. Namun ketika kamu nggak memiliki ketegasan diri, keberanian untuk keluar dari lingkungan toxic ya nggak akan ada.

4. Pentingnya Mindset

Mindset atau pola pikir seseorang bisa mengubah banyak hal. Termasuk juga mindset kamu yang telah terjebak dengan orang yang pura-pura baik. Kebanyakan dari kita memang dari awal nggak bisa menolak, nggak punya sikap tegas terhadap diri sendiri dan juga nggak berani, yang bisa menimbulkan pola pikir kita menjadi menurun.

Nanti kalau aku kayak gini, gimana ya? Nanti aku dijauhin, nanti dan nanti, merupakan pikiran yang kurang baik yang tumbuh mengakar pada orang yang punya sifat nggak enakan. Padahal mindset yang baik akan mengubah hal-hal yang kurang baik bisa menjadi baik.

5. Percayalah Kalau Memang Kamu Baik Akan Mendapat Hal Baik

Beranikan diri dan coba bersikap tegas terhadap diri sendiri. Kalau memang kita kurang nyaman dengan permintaan orang ya jangan lakukan. Dan yang paling penting adalah beranikan diri untuk menerima resikonya kalau memang sudah terjebak dengan lingkungan toxic.

Kamu harus percaya dengan hukum alam, kalau memang kita baik akan mendapatkan hal baik, kalau kita buruk akan mendapatkan hal buruk. Begitu pula ketika kita ingin lepas dari jebakan orang yang pura-pura baik.

Niat kita sudah baik untuk menghargai diri sendiri. Niat kita baik untuk lebih mementingkan diri untuk masa depan sendiri. Niat kita sudah baik untuk keluar dari lingkungan yang kurang baik.

Jadi, apa yang masih menjadi beban pikiran mu?

6. Sadar Diri dan Introspeksi Diri

Perlu adanya kesadaran diri seperti kenapa bisa terjebak dengan orang yang pura-pura baik? Lalu introspeksi diri, apa yang salah sama diri sendiri. Akibat sikap nggak enakan kah? Atau akibat nggak punya ketegasan terhadap diri sendiri?

Dengan hal ini tentunya kita bisa punya kesadaran penuh untuk lepas dari lingkungan toxic atau jebakan orang yang pura-pura baik. Karena memang kita yang akan rugi sendiri.


Sebenarnya pada intinya, untuk bisa lepas dari jebakan orang yang pura-pura baik atau orang toxic itu bisa terasa sulit, kalau memang kamu nggak punya keinginan kuat membangun rasa kenyamanan terhadap diri sendiri. Harus punya ketegasan terhadap diri sendiri, supaya nggak jadi mainan beberapa pihak yang ingin memanfaatkan sifat baik mu.

Next Post Previous Post
No Comment
Add Comment
comment url